Nasib Alejandro Garnacho di Manchester United tampaknya kian tak menentu. Pemain muda yang pernah digadang-gadang sebagai calon bintang masa depan Setan Merah itu kini justru mengalami keterasingan di dalam skuad utama. Bahkan, kabar terbaru menyebutkan bahwa Garnacho telah menjalani sesi latihan secara terpisah dari tim utama, memunculkan spekulasi bahwa kariernya di Old Trafford berada di ujung tanduk.
Dari Bintang Harapan Menjadi “Orang Asing” di Rumah Sendiri
Alejandro Garnacho merupakan salah satu produk akademi Manchester United yang paling menjanjikan dalam beberapa tahun terakhir. Dengan kecepatan, kreativitas, dan determinasi tinggi, pemain berdarah Argentina-Spanyol ini sempat menjadi idola baru publik Old Trafford. Musim 2022/2023 menjadi panggung awal bagi Garnacho untuk menunjukkan kualitasnya, bahkan kerap menjadi supersub yang mampu mengubah jalannya pertandingan.
Namun, seiring berjalannya waktu, peran Garnacho mulai tereduksi. Ketika Erik ten Hag mencoba membangun tim dengan pendekatan yang lebih pragmatis, beberapa pemain muda, termasuk Garnacho, perlahan-lahan kehilangan tempatnya di starting XI. Meski sempat mendapatkan kepercayaan kembali di beberapa laga musim 2023/2024, performanya dianggap belum konsisten.
Masalah Internal dan Ketegangan dengan Pelatih
Isu keretakan hubungan antara Garnacho dan Erik ten Hag semakin mencuat ke permukaan. Beberapa sumber internal klub menyebutkan bahwa pemain berusia 20 tahun itu merasa frustrasi dengan kurangnya menit bermain yang diberikan. Sementara dari sisi pelatih, Ten Hag dikabarkan kecewa dengan sikap dan etos kerja Garnacho yang dianggap belum cukup dewasa untuk bermain reguler di level tertinggi.
Klimaks dari konflik ini terjadi di akhir musim lalu, ketika Garnacho dikabarkan menolak masuk dalam skema latihan khusus yang dirancang Ten Hag untuk beberapa pemain cadangan. Hal ini memicu ketegangan yang menyebabkan sang pemain akhirnya dipisahkan dari skuad utama.
Latihan Sendiri, Simbol Perpisahan?
Dalam beberapa hari terakhir, Garnacho diketahui menjalani latihan secara individu di fasilitas latihan Carrington. Ia tidak tampak dalam sesi latihan pramusim bersama tim utama. Keputusan untuk memisahkan Garnacho dari rekan-rekannya seolah menjadi sinyal bahwa pihak klub tengah mempertimbangkan opsi untuk melepasnya.
Sejumlah klub Eropa, termasuk dari La Liga dan Serie A, dikabarkan telah memantau situasi Garnacho dengan seksama. Klub-klub seperti Atletico Madrid, Sevilla, hingga Juventus disebut tertarik untuk memboyong winger lincah itu dengan status pinjaman atau transfer permanen.
Suporter Terbelah, Masa Depan Masih Gelap
Kepergian Garnacho—jika benar-benar terjadi—akan menjadi pukulan emosional bagi sebagian fans United yang menganggapnya sebagai lambang regenerasi klub. Di sisi lain, tak sedikit pula yang mendukung langkah tegas Ten Hag demi menciptakan disiplin dalam skuad.
Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak Manchester United maupun dari Garnacho sendiri. Namun, dengan kondisi yang ada, besar kemungkinan bahwa jalan Garnacho dan MU akan berpisah dalam waktu dekat.
Akhir kisah Alejandro Garnacho di Old Trafford terasa ironis. Dari pemain muda penuh harapan yang dielu-elukan fans, menjadi sosok yang tersingkir secara perlahan. Kini, ia berlatih sendirian, jauh dari sorotan kamera dan gemuruh tepuk tangan di Theatre of Dreams. Mungkin ini bukan akhir dari segalanya, tapi jelas, ini bukan jalan yang diimpikan siapa pun di awal kisahnya bersama Setan Merah.
Baca Juga: Joao Pedro Bukan Pembelian Cuma-cuma Chelsea
