Presiden FC Barcelona, Joan Laporta, telah mengonfirmasi bahwa klub telah mencapai kesepakatan dengan Lamine Yamal terkait perpanjangan kontrak baru. Dalam wawancara terbarunya, Laporta menyatakan bahwa Barcelona akan membangun proyek jangka panjang di sekitar Yamal, serupa dengan pendekatan yang dilakukan terhadap Lionel Messi dan Ronaldinho di masa lalu. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peran Yamal dalam rencana masa depan klub.
Meskipun Yamal saat ini masih terikat kontrak hingga Juni 2026, Barcelona berencana untuk memperpanjang masa baktinya hingga tahun 2030. Namun, karena Yamal baru akan berusia 18 tahun pada 13 Juli 2025, regulasi saat ini membatasi durasi kontrak maksimal untuk pemain di bawah usia 18 tahun. Oleh karena itu, kontrak jangka panjang baru dapat ditandatangani setelah ulang tahunnya yang ke-18.
Direktur olahraga Barcelona, Deco, juga menyatakan keyakinannya bahwa tidak akan ada masalah dalam proses perpanjangan kontrak Yamal. Ia menekankan bahwa klub sangat menghargai kontribusi Yamal dan melihatnya sebagai bagian integral dari masa depan tim.
Dengan performa impresif Yamal yang mencatatkan 11 gol dan 16 assist dalam 35 penampilan musim ini, serta penghargaan Golden Boy 2024 setelah membantu timnas Spanyol menjuarai Euro, Barcelona tampaknya sangat berkomitmen untuk mempertahankan talenta muda ini sebagai pilar utama dalam proyek jangka panjang mereka.
Baca Juga: Kapolri Tegaskan Tindak Tegas Aksi Premanisme yang Meresahkan Masyarakat